4 Strategi Mengelola Arus Kas Bisnis Anda
Bila Anda sering melihat banyaknya bisnis baru yang bermunculan, Maka anda jangan terkejut karena itu fenomena atau ‘tren’ memang saat ini banyak terjadi.
Tetapi sayangnya, tidak banyak bisnis” baru yang mampu mempertahankan bisnisnya dalam beberapa tahun ke depan semenjak bisnis di buka. Hal itu bisa kita lihat manakala 8 dari 10 bisnis gulung tikar dalam satu atau dua tahun pertama dalam perjalanannya. Bangkrut kemudian menjadi kata yang paling populer kemudian.
Yang membuat terkejut adalah berbagai alasan untuk sukses atau berhasilnya didalam sebuah bisnis merupakan alasan yang paling umum dan berulang – ulang terjadi. Salah satu di antara sekian banyaknya alasan yang menyebabkan mereka gagal dalam sebuah bisnis adalah ketidakmampuan dalam mengelola arus kas bisnis.
Demi membekali Anda supaya bisa terus bertahan di dalam pasang surut perkembangan suatu bisnis, berikut ini bebrapa tips bagaimana mengelola arus kas di dalam bisnis yang kedepannya harus terus Anda terapkan.
Strategi Mengelola Arus Kas Bisnis Anda:
- Mengelola Arus Kas Bisnis Dengan Melukan Pencatatan yang Rutin dan Jelas
- Apabila Anda Memiliki Hutang, Segeralah dilunasi!
- Manfaatkan Teknologi Digital Supaya Pembayaran Cepat
- Mempersiapkan Dana Darurat atau Dana Cadangan
Mengelola Arus Kas Bisnis Dengan Melukan Pencatatan yang Rutin dan Jelas
Bisnis yang baru di mulai lebih sering melibatkan pemiliknya di dalam menangani urusan-urusan administrasi, khususnya dalam akutansi. Apabila Anda baru membuka usaha maka kemungkinan besar Anda yang bertanggung jawab didalam urusan pencatatan.
Jadi, apabila Anda sebelumnya belum akrab dengan angka, maka belajarlah supaya akrab dengan hal-hal perhitungan angka. Ini penting untuk perkembangan kedepan bisnis Anda, terutama untuk mengelola arus kas bisnis.
Mengelola arus kas bisnis Anda yaitu dengan melakukan pencatatan yang rutin dan jelas. Anda bisa menggunakan aplikasi seperti Microsoft Excel, Google Spreadsheet atau seperti buku akutansi yang pastinya sangat bisa membantu Anda dalam meringkas arus kas bisnis.
Setiap Anda melakukan pengeluaran anggaran seperti kepentingan produksi atau biaya operasional bisnis, masukkan segera ke catatan Anda.
Selain berguna untuk melacak bagaimana performa arus kas bisnis Anda dari waktu ke waktu, Supaya nanti Anda juga bisa melihat kembali keuangan bisnis anda. Sehingga Anda mampu menggunakannya untuk membuat rencana perkembangan bisnis ke depannya nanti, sesuai dengan anggaran.
Pastikan anda mencatat setiap biaya pengeluaran dan pemasukan di bisnis Anda dengan rapi dan jelas. Yakinlah, langkah akan sangat membantu!
Apabila Anda Memiliki Hutang, Segeralah dilunasi!
Bila Anda merupakan salah satu dari sekian banyaknya pebisnis yang baru saja memulai bisnis, Anda mungkin akan meminjam uang dari rekan atau dari bank untuk modal awal bisnis Anda.
Namun terlepas dari pengaruh negatif atau positif, hutang mungkin akan memberikan pengaruh di dalam arus kas Anda.
Maka tentu akan sulit mengelola keuangan bisnis ketika dalam waktu satu bulan Anda harus menyisihkan uang untuk membayar hutang serta mengembangkan bisnis sekaligus.
Apabila Anda memang memiliki hutang, maka segera lunasi hutang-hutang tersebut agar Anda bisa menjadi lebih fokus untuk mengembangkan bisnis.
Maka arus kas Anda pun lebih teratur dan jelas penggunaannya di dalam bisnis. Dan pastinya, itu akan menjadi lebih produktif di dalam memajukan bisnis Anda.
Manfaatkan Teknologi Digital Supaya Pembayaran Cepat
Anda Harus memberikan metode pembayaran mudah untuk para pelanggan Anda. Lupakan pembayaran yang tradisional seperti cek, transfer bank, atau giro dan mulailah dengan manfaatkan metode pembayaran seperti mobile banking, kartu kredit, internet banking, Paypal atau bahkan virtual account.
Bila Anda menggunakan metode pembayaran dari pihak ketiga, yang rata-rata menyediakan link untuk memberi akses pembayaran, Anda bisa menyematkan link pembayaran di faktur/invoice atau bisa lewat email yang memungkinkan pelanggan bisa melakukan pembayaran melalui link tersebut.
Dengan semakin cepat pembayaran dilakukan pelanggan Anda, maka akan semakin cepat pula uang masuk ke rekening Anda. Dengan demikian semakin lancar pula arus kas bisnis Anda. Dengan begitu, perkembangan bisnis anda pun bisa semakin ditingkatkan.
Mempersiapkan Dana Darurat atau Dana Cadangan
Apabila di dalam bisnis Anda belum mempunyai dana darurat, maka mulailah anda mempersiapkan dana darurat untuk bisnis. Kedepan akan banyak sekali kendala yang mungkin terjadi selama pengembangan bisnis anda, dan kendala itu mungkin akan berdampak terhadap arus kas secara keseluruhan.
Seperti, apabila Anda berbisnis di pakaian dan terjadi kebakaran di gudang Anda, sedangkan tinggal sebentar lagi musim penjualan tinggi. Makan bagaimana Anda bisa memulihkan bisnis Anda? Oleh karena itu dana cadangan/darurat tentu akan sangat membantu, bukan?